nusakini.com-- Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar International Post Doctoral Research Program. Pembukaan kegiatan ini berlangsung di Gedung Rektorat UIN Sunan Kalijaga, Selasa (18/10), dan dihadiri Dirjen Pendis Kamaruddin Amin. 

International Post Doctoral Research Program ini akan dilaksanakan di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta selama 8 (delapan) bulan. Peserta program ini berasal dari berbagai negara. Selain peserta dari dalam negeri, saat ini telah terdaftar 8 mahasiswa asing, yaitu dari negara Amerika Serikat, Jerman, Australia, New Zealand, Turki, Iran dan Perancis. 

Rektor UIN Sunan Kalijaga Yudian Wahyudi menyatakan, turut sertanya mahasiswa asing dalam program ini diharapkan dapat menghasilkan jurnal-jurnal internasional yang dapat mempromosikan Indonesia, khususnya UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di kalangan akademisi dunia. 

"Melalui program ini, UIN Sunan Kalijaga dapat melahirkan guru besar yang berkualitas sekaligus mewujudkan world class Islamic Studies," harap Yudian. 

Dirjen Pendis menyambut baik diselenggarakannya program post doktoral ini, terlebih jumlah guru besar di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dirasakan masih sangat minim. Program yang diinisiasi oleh UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini diharapkan dapat berjalan dengan baik dan dapat diadopsi oleh PTKIN lain di Indonesia. 

"Program ini sangat luar biasa, semoga dapat menjadi awal dari transformasi PTKIN dan dapat disebarkan dan diadopsi oleh PTKIN lain di Indonesia," ujar Kamaruddin Amin. 

Acara yang dibarengi dengan Focused Group Discussion (FGD) Pengembangan Kampus II UIN Sunan Kalijaga ini juga dihadiri oleh Rektor IAIN Tulungagung, Rektor IAIN Jember, Rektor IAIN Surakarta dan Rektor IAIN Purwokerto. (p/ab)